|Perkembangan Internet|
Perkembangan Internet…
Teknologi
Informasi dan Telekomunikasi (Information and Communication
Technology/ICT) merupakan tulang punggung aplikasi Web 2.0. Perkembangan
Teknologi Informasi dan Komunikasi yang fenomenal dan menjadi awal
munculnya aplikasi web adalah Internet. Internet yang berawal dari riset
untuk pertahanan dan keamanan serta pendidikan berkembang menjadi
perangkat pendukung bisnis yang sangat berpengaruh. Dalam kaitan dengan
aplikasi Web 2.0 ini, terdapat beberapa peristiwa penting dalam sejarah
internet.
Berawal
pada tahun 1957, melalui Advanced Research Projects Agency (ARPA),
Amerika Serikat bertekad mengembangkan jaringan komunikasi terintegrasi
yang saling menghubungkan komunitas sains dan keperluan militer. Hal ini
dilatarbelakangi oleh terjadinya perang dingin antara Amerika Serikat
dengan Uni Soviet (tahun 1957 Soviet meluncurkan sputnik).
Perkembangan
besar Internet pertama adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet
switching pada tahun 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang
dapat dipecah dalam paket-paket kecil yang masing-masing paketnya dapat
melalui berbagai alternatif jalur jika salahsatu jalur rusak untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Packet switching juga
memungkinkan jaringan dapat digunakan secara bersamaan untuk melakukan
banyak koneksi, berbeda dengan jalur telepon yang memerlukan jalur
khusus untuk melakukan koneksi. Maka ketika ARPANET menjadi jaringan
komputer nasional di Amerika Serikat pada 1969, packet switching
digunakan secara menyeluruh sebagai metode komunikasinya menggantikan
circuit switching yang digunakan pada sambungan telepon publik.
Perkembangan
besar Internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah
pengembangan lapisan protokol jaringan yang terkenal karena paling
banyak digunakan sekarang yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/
Internet Protocol). Protokol adalah suatu kumpulan aturan untuk
berhubungan antarjaringan. Protokol ini dikembangkan oleh Robert Kahn
dan Vinton Cerf pada tahun 1974. Dengan protokol yang standar dan
disepakati secara luas, maka jaringan lokal yang tersebar di berbagai
tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa bahkan sekarang
ini menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol
internet inilah yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Jaringan
ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh
pihak swasta pada tahun 1984, maka semakin banyak universitas tergabung
dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi
protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada
jaringan internet ini.
Perkembangan besar Internet ketiga adalah
terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun 1990 oleh Tim
Berners-Lee. Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang
dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling
berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan
materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan
pengguna internet meroket.
|Sejarah Internet|
Sejarah Internet dan Perkembangan Internet
Sejarah
dari adanya intenet dimulai pada tahun 1969 ketika itu Departemen
Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects
Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana cara
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik.
Program
riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10
komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa
saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun
1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu
mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon
@juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau
“pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan
komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan
Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf
dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk
pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya
adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan
e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun
kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET
membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim
Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi
nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan
meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk
jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol
resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk
Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP
yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer
tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan
komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan
Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk
menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau
Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada
sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang
tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun
1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah
komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam
setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah
jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah
antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk
jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun
1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing
the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000
alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail
muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo!
didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Cat: diolah dari beberapa sumber.
|Pengertian Internet|
Internet Service Provider Indonesia
Di sekitar tahun 1994 mulai beroperasi
IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya.
IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu pihak
POSTEL
belum mengetahui tentang celah-celah bisnis Internet & masih
sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. Sambungan awal ke
Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh
IndoNet, sebuah langkah yang cukup nekat barangkali. Lokasi
IndoNet masih di daerah Rawamangun di kompleks dosen UI, kebetulan ayah Sanjaya adalah dosen
UI. Akses awal di
IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser
lynx dan email client
pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Tahun 1995, pemerintah
Indonesia melalui Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan ijin untuk
ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan
Radnet pimpinan BRM. Roy Rahajasa Yamin.
Mulai 1995 beberapa
BBS
di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet ke luar
negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka pemakai Internet
di Indonesia bisa akses Internet (HTTP).
Perkembangan terakhir yang perlu diperhitungkan adalah trend ke arah
e-commerce dan warung internet yang satu & lainnya saling menunjang
membuahkan masyarakat Indonesia yang lebih solid di dunia informasi.
Rekan-rekan e-commerce membangun komunitasnya di beberapa mailing list
utama seperti warta-e-commerce@egroups.com,
mastel-e-commerce@egroups.com, e-commerce@itb.ac.id &
i2bc@egroups.com.
gambar
teknologi internet dimulai pada tahun 1969, saat Departemen Pertahanan
(DOD) Amerika Serikat mendanai sebuah proyek penelitian jaringan
komputer yang dilakukan oleh Advanced Research Projects Agency (ARPA).
Penelitian ini bertujuan untuk membangun jaringan komputer berskala
nasional (Amerika) yang memungkinkan agen-agen pemerintah dan militer
saling berkomunikasi dan berbagi informasi walaupun masing-masing agen
menggunakan tipe jaringan yang berbeda.
e-mail/surat elektornik
Ray Tomlison
orang yang pertamakali menggunakan lambang @ pada e-mail dia orang yang
pertamakali dapat mengirim surat elektronik antar mesin.
Surat
elektronik sudah mulai dipakai di tahun 1960-an. Pada saat itu Internet
belum terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan komputer yang terbentuk
sebagai jaringan.
Konsep
e-mail sendiri pertama kali dikemukan oleh Ray Tomlinson, seorang
computer engineer pada akhir tahun 1971. Ray Tomlinson saat itu bekerja
pada Bolt, Beranek and Newman (BBN) milik lembaga pertahanan Amerika.
Awalnya
Ray bereksperimen dengan sebuah program yang bernama SNDMSG yang bisa
digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer, sehingga orang
lain yang memakai komputer itu dapat membaca pesan yang ditinggalkan.
Lalu ia melanjutkan eksperimennya dengan menggunakan file protocol yang
bernama CYPNET sehingga program SNDMSG tadi bisa mengirim pesan ke
komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPAnet. Itulah awal
terciptanya sebuah 'e-mail'. Pesan e-mail yang pertama kali dikirim Ray,
dan merupakan e-mail yang pertama di dunia adalah "QWERTYUIOP".
Pada
tahun 1972, Ray mengenalkan icon ' @ ' sebagai identitas e-mail untuk
memisah user id dan domain sebuah alamat e-mail, yang berarti "at" atau
"pada".
Contoh alamat e-mail:
Sebuah
alamat e-mail terdiri atas dua bagian seperti contoh di atas, yaitu di
sebelah kiri tanda @ disebut user id (paksiman), yang menunjukkan
identitas pemilik e-mail tersebut. User id ini dapat berupa nama
pemilik, singkatan nama, nickname, nomor, atau apapun juga. Sedangkan
teks setelah lambang @ (gmail.com) disebut domain name/hostname, yang
menunjukkan identitas domain tempat e-mail (mail server) tersebut
disimpan.
lai
tahun 1980-an surat elektronik sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum.
Sekarang ini banyak perusahaan pos di berbagai negara menurun
penghasilannya disebabkan masyarakat sudah tidak memakai jasa pos lagi.
WEB
Tim bernrers lee
Sejarah
Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal
dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss.
CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di
Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN
mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang
memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling
membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam
bentuk grafik.
Web
Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan
suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu.
Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web.
Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang
menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan
oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi
semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National
Center for Supercomputing Applications).
Di
bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat
Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang
mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik
perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet.
Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer
berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Di
bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat
Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang
mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik
perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet.
Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer
berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada
tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim
Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape
versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic
sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan
browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft.
Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang
dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun
standar bagi teknologi Web.
Pada
awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya
terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah
berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang
ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai
diseluruh dunia.
Sejarah blog
Justin Hall
Blog merupakan hasil evolusi dari diary online:
Diary atau catatan harian mengenai pendapat, opini, dan apapun itu
dalam bentuk yang dipublikasikan secara online (menggunakan website).
Salah seorang pioneer dari internet-based journalist ini adalah Justin
Hall, yang melakukan membuat online diarynya Justin Links From The
Underground ketika dia masih merupakan pelajar dari Swarthmore College.
Kala
itu, Blog (atau ketika itu bernama online diary) pada umumnya merupakan
website yang berisi kumpulan link menuju halaman web lain yang disertai
komentar dan opini pemilik online diary tersebut mengenai halaman dari
tujuan link tersebut. Sehingga online diary ketika itu bisa juga
dikatakan sebagai katalog link berdasarkan opini pemilik. Para diarist
adalah editor yang memilih link mana yang menarik dan menampilkan link
tersebut di online diarynya.
Pada
tahun 1997, Jorn Barger, seorang programer yang juga mengelola website
online diary “robot wisdom” menciptakan istilah weblog yang diambil dari
kata “logging the web”. Logging bisa diartikan masuk. So,
logging the web bisa diartikan “memasuki web”. Korelasinya adalah
blogger awal di kala itu merupakan orang yang masuk ke belantara web dan
menyortir link-link menarik berdasarkan opininya.
Hingga
1998, baru ada beberapa website yang dapat diidentifikasikan sebagai
blog, hingga ketika itu menjelajahi semua weblog masih memungkingkan
untuk di lakukan.
Pada tahun 1999, Peter Merholz
menyebutkan istilah weblog sebagai wee-blog, hingga akhirnya dibuat
pendek menjadi blog saja. Orang yang mengelola blog kemudian di sebut
“blogger”.
Dari
titik itulah semuanya berubah. Semakin hari, semakin banyak orang yang
membuat blog. Pertumbuhan blog menjadi semakin signifikan ketika Pitas
merilis Blogger.com pada Juli 1999. Blogger.com merupakan web service
yang memungkinkan orang yang bahkan tidak memiliki kemampuan html
sekalipun mampu menciptakan dan mengelola blog.
Di titik ini, blog benar-benar berubah. Bahkan definisi blog mulai bergeser.
Blog
yang awalnya merupakan kumpulan link yang dikomentari oleh pemilik
blog, mulai bergeser menjadi media ekspresi bebas semau pemilik blog
yang ditampilkan secara kronologis terbalik.
Dari
sini, semuanya benar-benar berubah. Blog bertumbuh demikian cepat.
Terlebih setelah Movable Type diluncurkan dan wordpress sebagai project
kelanjutan cms b2 dirilis ke publik sebagai blog engine.
sejarah ainternet di indonesia
Sejarah internet Indonesia bermula pada awal tahun 1990-an, saat itu jaringan internet
di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat
kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa
diantara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia
pada perkembangannya yang terasa lebih komersial dan individual di
sebagian aktifitasnya terutama yang melibatkan perdagangan Internet.
Inspirasi tulisan-tulisan awal Internet Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amatir Radio Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple II milik Onno W. Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo (YC1DAV), berguru pada para senior amatir radio seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m (7MHz).
Robby Soebiakto YB1BG yang waktu itu bekerja di PT. USI IBM Jakarta merupakan pakar diantara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data radio paket yang kemudian mendorong ke arah TCP/IP. Teknologi radio paket TCP/IP yang kemudian di adopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994.
Di tahun 1988, dalam surat pribadi Robby Soebiakto YB1BG mendorong Onno W. Purbo YC1DAV/VE3 yang berada di Hamilton, Ontario, Kanada untuk mendalami TCP/IP. Robby Soebiakto YB1BG meyakinkan Onno W. Purbo YC1DAV/VE3 bahwa masa depan teknologi jaringan komputer akan berbasis pada protokol TCP/IP.
Robby Soebiakto (YB1BG) menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000 AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YC0MLC). Koordinasi dan aktifitas-nya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi melalui mailing list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
Di tahun 1986-1987 awal perkembangan jaringan paket radio
di Indonesia, Robby Soebiakto (YB1BG) merupakan pionir dikalangan
pelaku amatir radio Indonesia yang mengkaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengkaitkan banyak "server" BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.
Di awal tahun 1990 komunikasi antara Onno W. Purbo
(YC1DAV/VE3) yang waktu itu berada di Kanada dengan panggilan
YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan amatir radio di Indonesia dilakukan
melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan PC/XT dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan amatir radio.
Robby Soebiakto YB1BG berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui satelit-satelit OSCAR milik amatir radio
kemudian melakukan komunikasi lebih lanjut yang lebih cepat antara
Indonesia-Kanada. Pengetahuan secara perlahan ditransfer dan berkembang
melalui jaringan amatir radio ini.
Tahun 1992-1993, Muhammad Ihsan masih staff peneliti di LAPAN Ranca Bungur tidak jauh dari Bogor yang di awal tahun 1990-an di dukung oleh pimpinannya Ibu Adrianti dalam kerjasama dengan DLR (NASA-nya Jerman) mencoba mengembangkan jaringan komputer menggunakan teknologi packet radio pada band 70cm & 2m.
Jaringan LAPAN dikenal sebagai JASIPAKTA dengan dukungan DLR Jerman. Protokol TCP/IP di operasikan di atas protokol AX.25 pada infrastruktur packet radio. Muhammad Ihsan mengoperasikan relay penghubung antara ITB di Bandung dengan gateway Internet yang ada di BPPT di tahun 1993-1998.
Firman Siregar merupakan salah seorang motor di BPPT yang mengoperasikan gateway radio paket bekerja pada band 70cm di tahun 1993-1998-an. PC 386 sederhana menjalankan program NOS di atas sistem operasi DOS digunakan sebagai gateway packet radio TCP/IP. IPTEKNET masih berada di tahapan sangat awal perkembangannya saluran komunikasi ke internet masih menggunakan protokol X.25 melalui jaringan Sistem Komunikasi Data Paket (SKDP) terkait pada gateway di DLR Jerman.
Gateway Internet ITB yang pertama menggunakan 286
Putu
sebuah nama yang melekat dengan perkembangan PUSDATA DEPRIN waktu masa
kepemimpinan Bapak Menteri Perindustrian Tungki Ariwibowo menjalankan BBS pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS
Pak Putu sangat berjasa dalam membangun pengguna e-mail khususnya di
jakarta Pak Putu sangat beruntung mempunyai menteri Pak Tungki yang
"maniak" IT
dan yang mengesankan dari Pak Tungki beliau akan menjawab e-mail
sendiri. Barangkali Pak Tungki adalah menteri pertama Indonesia yang
menjawab e-mail sendiri.
Suryono Adisoemarta N5SNN sendiri ketika masih menempuh kuliah S2-nya di University of Texas di Austin, Texas, menyambungkan TCP/IP
Amatir Austin ke gateway Internet untuk pertama kalinya, di gedung
Chemical and Petroleum Engineering University of Texas, Amerika Serikat,
sehingga komunitas Amatir Radio TCP/IP Austin bisa tersambung dengan jaringan TCP/IP
seluruh dunia dan bahkan memungkinkan akses langsung ke internet dengan
mengunakan radio amatir (Lim, 2005). Pengetahuan inilah yang kemudian
Ia terapkan dalam pengembangan radio paket di ITB.
Berawal dari teknologi radio paket 1200bps, ITB kemudian berkembang di tahun 1995-an memperoleh sambungan leased line 14.4Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari IPTEKNET akses Internet tetap diberikan secara cuma-cuma kepada rekan-rekan yang lainnya khususnya di PaguyubanNet.
September 1996 merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena keterkaitan ITB dengan jaringan penelitian Asia Internet Interconnection Initiatives (AI3) sehingga memperoleh bandwidth 1.5Mbps ke Jepang yang terus ditambah dengan sambungan ke TelkomNet & IIX sebesar 2Mbps. ITB akhirnya menjadi salah satu bagian terpenting dalam jaringan pendidikan di Indonesia yang menamakan dirinya AI3 Indonesia yang mengkaitkan 25+ lembaga pendidikan di Indonesia di tahun 1997-1998-an.
Jaringan pendidikan ini bukan hanya monopoly ITB saja, jaringan pendidikan lain yang lebih besar lagi adalah jaringan SMK yang dibawahi DIKMENJUR
(dikmenjur@egroups.com). Di tahun 2006, praktis ada lebih dari 4000
sekolah di Indonesia yang tersambung ke Internet sebagian besar adalah SMK
Kecepatan akses internet
Kecepatan akses internet adalah kecepatan transfer data pada saat
melakukan akses melalui jalur internet. Terdapat dua macam kecepatan
akses internet, yaitu
downstream dan
upstream. Downstream
merupakan kecepatan pada saat kita mengambil data – data dari server
internet ke komputer kita. Misalnya, saat kita masuk ke search engine,
browsing, dan lain – lain. Adapun upstream adalah kecepatan transfer
data yaitu saat kita mengirimkan data dari komputer ke server. Baik
downstream maupun upstream memiliki satuan kecepatan transfer data yaitu
bps bit per sekon. Artinya, banyaknya bit data yang dipindahkan dari
satu komputer ke komputer lain tiap detiknya.
Kecepatan akses internet dihitung dari jumlah data yang dikirim dalam
satuan waktu. Jika kita mengirim 1kb file/detik, berarti kita telah
mengirim 1.000 byte, dengan 1 byte = 8 bit maka data yang dikirim sama
dengan 8.000 bit = 8 kbps kilo bit per sekon. Untuk satuan yang lebih
besar mengggunakan Mbps mega bit per sekon berarti 1000 kbps.
Ukuran kecepatan akses internet dinyatakan dengan byte per second disingkat Bps atau bit per second disingkat bps
1 Bps = 8 bps (bit per second)
Ukuran kecepatan yang lain :
1 KBps = 1000 Bps (Kilo Byte per second)
1 MBps = 1000 KBps (Mega Byte per second)
1 GBps = 1000 MBps (Giga Byte per second)
1 TBps = 1000 GBps (Tera Byte per second)
Besarnya kecepatan akses internet ditentukan oleh lebarnya band
width. kecepatan akses internet bisa diukur oleh suatu program software
aplikasi seperti speedtest.net
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet dipengaruhi oleh :
1. Faktor internal (faktor yang disebabkan dari dalam) :
a. Perangkat Keras (Hardware)
b. Perangkat Lunak (Software)
2. Faktor eksternal (faktor yang yang disebabkan dari luar)
a. Kepadatan lalu lintas jaringan
b. ISP
Pengertian Bandwidth
Bandwidth
adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal
dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth dapat diartikan
sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal
frekuensi rendah. frekuensi sinyal diukur dalam satuan Hertz. sinyal
suara tipikal mempunyai Bandwidth sekitar 3 kHz, analog TV broadcast
(TV) mempunyai Bandwidth sekitar 6 MHz. Bandwidth diartikan juga sebagai
takaran jarak frekuensi. Dalam bahasa mudahnya, adalah sebuah takaran
lalu lintas data yang masuk dan yang keluar. Dalam dunia hosting, kita
di berikan jatah Bandwidth setiap bulan tergantung seberapa dalam kita
merogoh kocek. Habisnya Bandwidth ditentukan seberapa banyak kita
mengupload atau mendownload. Makin banyak anda melakukan aktivitas
upload, ditambah makin banyaknya pengunjung yang mengakses, maka makin
berkurang jatah Bandwidth yang diberikan. Misalkan, www.namasitus.com
diberi jatah Bandwidth sebesar 1,5 Giga dalam sebulan. Dan sudah sejak
bulan Desember rasanya jatah Bandwidth yang diberikan kurang. Pada bulan
Desember, jatah Bandwidth habis sehari sebelum tahun baru. Dan
berturut-turut bulan Januari, Februari, Maret dan April habis dalam 3
minggu. Otomatis, dalam seminggu terakhir didats.net tidak bisa diakses.
Macam-macam Paket Bandwidth yang kita sering dengar.
TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan
atau bagaimana sebuah jaringan didesain. Pola ini sangat erat
kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan.
Topologi yang ada sangatlah tergantung dengan letak geofrapis dari
masing-masing terminal, kualitas kontrol yang dibutuhkan dalam
komunikasi ataupun penyampaian pesan, serta kecepatan dari pengiriman
data. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik
(physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik
dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu
media diakses oleh host.
Adapun topologi fisik yang umum digunakan dalam membangun sebuah jaringan adalah :
Point to Point (Titik ke-Titik).
Jaringan kerja titik ketitik merupakan jaringan kerja yang paling
sederhana tetapi dapat digunakan secara luas. Begitu sederhananya
jaringan ini, sehingga seringkali tidak dianggap sebagai suatu jaringan
tetapi hanya merupakan komunikasi biasa. Dalam hal ini, kedua simpul
mempunyai kedudukan yang setingkat, sehingga simpul manapun dapat
memulai dan mengendalikan hubungan dalam jaringan tersebut. Data dikirim
dari satu simpul langsung kesimpul lainnya sebagai penerima, misalnya
antara terminal dengan CPU.
Star Network (Jaringan Bintang).
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan
kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu
titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber
daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin
menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat
mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model
jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan
oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang
yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini,
maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol
dan dikoordinasikan dengan baik. Disamping itu, dunia pendidikan juga
banyak memanfaatkan jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan anak
didik mereka.
Kelebihan
· Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
· Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh jaringan akan terhenti.
Penanganan
· Perlunya disiapkan node tengah cadangan.
Gambar 3.1 Topologi jaringan bintang
Ring Networks (Jaringan Cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu
dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya
sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak
sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai
tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa
simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data,
jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian,
data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan
yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah.
Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan
yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan
kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya
bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative
lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal
ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer
yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu
membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping
itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat
(decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas
tertentu.
Gambar 8.2 Topologi jaringan cincin
Tree Network (Jaringan Pohon)
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat
atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain
yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul
pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan
node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus
melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan
jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu
kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan
dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta
pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun
kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak
berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga
menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi
lambat
Gambar 8.3 Topologi jaringan pohon
Bus Network
Konfigurasi lainnya dikenal dengan istilah bus-network, yang cocok
digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer (setiap
simpul) akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui sebuah
interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer
ataupun peralatan lainnya yang terdapat didalam network, dengan kata
lain, semua simpul mempunyai kedudukan yang sama. Dalam hal ini,
jaringan tidak tergantung kepada komputer yang ada dipusat, sehingga
bila salah satu peralatan atau salah satu simpul mengalami kerusakan,
sistem tetap dapat beroperasi. Setiap simpul yang ada memiliki address
atau alam sendiri. Sehingga untuk meng-access data dari salah satu
simpul, user atau pemakai cukup menyebutkan alamat dari simpul yang
dimaksud. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau
penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa
mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila
terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan
akan mengalami gangguan.
Gambar 8.4 Topologi jaringan bus
Plex Network (Jaringan Kombinasi)
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul
mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya
terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang
lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan
bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang
untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.
Gambar 8.5 Topologi jaringan kombinasi
Topologi Logik pada umumnya terbagi mejadi dua tipe, yaitu :
a. Topologi Broadcast
Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
b. Topologi Token Passing
Mengatur pengiriman data pada host melalui media dengan menggunakan
token yang secara teratur berputar pada seluruh host. Host hanya dapat
mengirimkan data hanya jika host tersebut memiliki token. Dengan token
ini, collision dapat dicegah.
Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah sebagai berikut :
· Biaya
Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
· Kecepatan
Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
· Lingkungan
Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang
berpengaruh pada jenis perangkat keras yang digunakan.
· Ukuran
Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
· Konektivitas
Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.
SEJARAH PERKEMBANGAN INTERNET
|Perkembangan Internet|
Perkembangan Internet…
Teknologi
Informasi dan Telekomunikasi (Information and Communication
Technology/ICT) merupakan tulang punggung aplikasi Web 2.0. Perkembangan
Teknologi Informasi dan Komunikasi yang fenomenal dan menjadi awal
munculnya aplikasi web adalah Internet. Internet yang berawal dari riset
untuk pertahanan dan keamanan serta pendidikan berkembang menjadi
perangkat pendukung bisnis yang sangat berpengaruh. Dalam kaitan dengan
aplikasi Web 2.0 ini, terdapat beberapa peristiwa penting dalam sejarah
internet.
Berawal
pada tahun 1957, melalui Advanced Research Projects Agency (ARPA),
Amerika Serikat bertekad mengembangkan jaringan komunikasi terintegrasi
yang saling menghubungkan komunitas sains dan keperluan militer. Hal ini
dilatarbelakangi oleh terjadinya perang dingin antara Amerika Serikat
dengan Uni Soviet (tahun 1957 Soviet meluncurkan sputnik).
Perkembangan
besar Internet pertama adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet
switching pada tahun 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang
dapat dipecah dalam paket-paket kecil yang masing-masing paketnya dapat
melalui berbagai alternatif jalur jika salahsatu jalur rusak untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Packet switching juga
memungkinkan jaringan dapat digunakan secara bersamaan untuk melakukan
banyak koneksi, berbeda dengan jalur telepon yang memerlukan jalur
khusus untuk melakukan koneksi. Maka ketika ARPANET menjadi jaringan
komputer nasional di Amerika Serikat pada 1969, packet switching
digunakan secara menyeluruh sebagai metode komunikasinya menggantikan
circuit switching yang digunakan pada sambungan telepon publik.
Perkembangan
besar Internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah
pengembangan lapisan protokol jaringan yang terkenal karena paling
banyak digunakan sekarang yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/
Internet Protocol). Protokol adalah suatu kumpulan aturan untuk
berhubungan antarjaringan. Protokol ini dikembangkan oleh Robert Kahn
dan Vinton Cerf pada tahun 1974. Dengan protokol yang standar dan
disepakati secara luas, maka jaringan lokal yang tersebar di berbagai
tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa bahkan sekarang
ini menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol
internet inilah yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Jaringan
ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh
pihak swasta pada tahun 1984, maka semakin banyak universitas tergabung
dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi
protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada
jaringan internet ini.
Perkembangan besar Internet ketiga adalah
terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun 1990 oleh Tim
Berners-Lee. Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang
dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling
berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan
materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan
pengguna internet meroket.
|Sejarah Internet|
Sejarah Internet dan Perkembangan Internet
Sejarah
dari adanya intenet dimulai pada tahun 1969 ketika itu Departemen
Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects
Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana cara
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik.
Program
riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10
komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa
saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun
1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu
mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon
@juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau
“pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan
komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan
Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf
dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk
pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya
adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan
e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun
kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET
membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim
Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi
nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan
meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk
jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol
resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk
Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP
yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer
tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan
komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan
Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk
menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau
Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada
sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang
tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun
1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah
komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam
setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah
jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah
antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk
jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun
1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing
the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000
alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail
muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo!
didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Cat: diolah dari beberapa sumber.
|Pengertian Internet|
Internet Service Provider Indonesia
Di sekitar tahun 1994 mulai beroperasi
IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya.
IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu pihak
POSTEL
belum mengetahui tentang celah-celah bisnis Internet & masih
sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. Sambungan awal ke
Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh
IndoNet, sebuah langkah yang cukup nekat barangkali. Lokasi
IndoNet masih di daerah Rawamangun di kompleks dosen UI, kebetulan ayah Sanjaya adalah dosen
UI. Akses awal di
IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser
lynx dan email client
pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Tahun 1995, pemerintah
Indonesia melalui Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan ijin untuk
ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan
Radnet pimpinan BRM. Roy Rahajasa Yamin.
Mulai 1995 beberapa
BBS
di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet ke luar
negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka pemakai Internet
di Indonesia bisa akses Internet (HTTP).
Perkembangan terakhir yang perlu diperhitungkan adalah trend ke arah
e-commerce dan warung internet yang satu & lainnya saling menunjang
membuahkan masyarakat Indonesia yang lebih solid di dunia informasi.
Rekan-rekan e-commerce membangun komunitasnya di beberapa mailing list
utama seperti warta-e-commerce@egroups.com,
mastel-e-commerce@egroups.com, e-commerce@itb.ac.id &
i2bc@egroups.com.
gambar
teknologi internet dimulai pada tahun 1969, saat Departemen Pertahanan
(DOD) Amerika Serikat mendanai sebuah proyek penelitian jaringan
komputer yang dilakukan oleh Advanced Research Projects Agency (ARPA).
Penelitian ini bertujuan untuk membangun jaringan komputer berskala
nasional (Amerika) yang memungkinkan agen-agen pemerintah dan militer
saling berkomunikasi dan berbagi informasi walaupun masing-masing agen
menggunakan tipe jaringan yang berbeda.
e-mail/surat elektornik
Ray Tomlison
orang yang pertamakali menggunakan lambang @ pada e-mail dia orang yang
pertamakali dapat mengirim surat elektronik antar mesin.
Surat
elektronik sudah mulai dipakai di tahun 1960-an. Pada saat itu Internet
belum terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan komputer yang terbentuk
sebagai jaringan.
Konsep
e-mail sendiri pertama kali dikemukan oleh Ray Tomlinson, seorang
computer engineer pada akhir tahun 1971. Ray Tomlinson saat itu bekerja
pada Bolt, Beranek and Newman (BBN) milik lembaga pertahanan Amerika.
Awalnya
Ray bereksperimen dengan sebuah program yang bernama SNDMSG yang bisa
digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer, sehingga orang
lain yang memakai komputer itu dapat membaca pesan yang ditinggalkan.
Lalu ia melanjutkan eksperimennya dengan menggunakan file protocol yang
bernama CYPNET sehingga program SNDMSG tadi bisa mengirim pesan ke
komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPAnet. Itulah awal
terciptanya sebuah 'e-mail'. Pesan e-mail yang pertama kali dikirim Ray,
dan merupakan e-mail yang pertama di dunia adalah "QWERTYUIOP".
Pada
tahun 1972, Ray mengenalkan icon ' @ ' sebagai identitas e-mail untuk
memisah user id dan domain sebuah alamat e-mail, yang berarti "at" atau
"pada".
Contoh alamat e-mail:
Sebuah
alamat e-mail terdiri atas dua bagian seperti contoh di atas, yaitu di
sebelah kiri tanda @ disebut user id (paksiman), yang menunjukkan
identitas pemilik e-mail tersebut. User id ini dapat berupa nama
pemilik, singkatan nama, nickname, nomor, atau apapun juga. Sedangkan
teks setelah lambang @ (gmail.com) disebut domain name/hostname, yang
menunjukkan identitas domain tempat e-mail (mail server) tersebut
disimpan.
lai
tahun 1980-an surat elektronik sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum.
Sekarang ini banyak perusahaan pos di berbagai negara menurun
penghasilannya disebabkan masyarakat sudah tidak memakai jasa pos lagi.
WEB
Tim bernrers lee
Sejarah
Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal
dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss.
CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di
Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN
mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang
memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling
membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam
bentuk grafik.
Web
Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan
suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu.
Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web.
Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang
menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan
oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi
semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National
Center for Supercomputing Applications).
Di
bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat
Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang
mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik
perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet.
Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer
berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Di
bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat
Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang
mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik
perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet.
Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer
berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada
tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim
Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape
versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic
sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan
browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft.
Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang
dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun
standar bagi teknologi Web.
Pada
awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya
terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah
berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang
ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai
diseluruh dunia.
Sejarah blog
Justin Hall
Blog merupakan hasil evolusi dari diary online:
Diary atau catatan harian mengenai pendapat, opini, dan apapun itu
dalam bentuk yang dipublikasikan secara online (menggunakan website).
Salah seorang pioneer dari internet-based journalist ini adalah Justin
Hall, yang melakukan membuat online diarynya Justin Links From The
Underground ketika dia masih merupakan pelajar dari Swarthmore College.
Kala
itu, Blog (atau ketika itu bernama online diary) pada umumnya merupakan
website yang berisi kumpulan link menuju halaman web lain yang disertai
komentar dan opini pemilik online diary tersebut mengenai halaman dari
tujuan link tersebut. Sehingga online diary ketika itu bisa juga
dikatakan sebagai katalog link berdasarkan opini pemilik. Para diarist
adalah editor yang memilih link mana yang menarik dan menampilkan link
tersebut di online diarynya.
Pada
tahun 1997, Jorn Barger, seorang programer yang juga mengelola website
online diary “robot wisdom” menciptakan istilah weblog yang diambil dari
kata “logging the web”. Logging bisa diartikan masuk. So,
logging the web bisa diartikan “memasuki web”. Korelasinya adalah
blogger awal di kala itu merupakan orang yang masuk ke belantara web dan
menyortir link-link menarik berdasarkan opininya.
Hingga
1998, baru ada beberapa website yang dapat diidentifikasikan sebagai
blog, hingga ketika itu menjelajahi semua weblog masih memungkingkan
untuk di lakukan.
Pada tahun 1999, Peter Merholz
menyebutkan istilah weblog sebagai wee-blog, hingga akhirnya dibuat
pendek menjadi blog saja. Orang yang mengelola blog kemudian di sebut
“blogger”.
Dari
titik itulah semuanya berubah. Semakin hari, semakin banyak orang yang
membuat blog. Pertumbuhan blog menjadi semakin signifikan ketika Pitas
merilis Blogger.com pada Juli 1999. Blogger.com merupakan web service
yang memungkinkan orang yang bahkan tidak memiliki kemampuan html
sekalipun mampu menciptakan dan mengelola blog.
Di titik ini, blog benar-benar berubah. Bahkan definisi blog mulai bergeser.
Blog
yang awalnya merupakan kumpulan link yang dikomentari oleh pemilik
blog, mulai bergeser menjadi media ekspresi bebas semau pemilik blog
yang ditampilkan secara kronologis terbalik.
Dari
sini, semuanya benar-benar berubah. Blog bertumbuh demikian cepat.
Terlebih setelah Movable Type diluncurkan dan wordpress sebagai project
kelanjutan cms b2 dirilis ke publik sebagai blog engine.
sejarah ainternet di indonesia
Sejarah internet Indonesia bermula pada awal tahun 1990-an, saat itu jaringan internet
di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat
kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa
diantara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia
pada perkembangannya yang terasa lebih komersial dan individual di
sebagian aktifitasnya terutama yang melibatkan perdagangan Internet.
Inspirasi tulisan-tulisan awal Internet Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amatir Radio Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple II milik Onno W. Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo (YC1DAV), berguru pada para senior amatir radio seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m (7MHz).
Robby Soebiakto YB1BG yang waktu itu bekerja di PT. USI IBM Jakarta merupakan pakar diantara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data radio paket yang kemudian mendorong ke arah TCP/IP. Teknologi radio paket TCP/IP yang kemudian di adopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994.
Di tahun 1988, dalam surat pribadi Robby Soebiakto YB1BG mendorong Onno W. Purbo YC1DAV/VE3 yang berada di Hamilton, Ontario, Kanada untuk mendalami TCP/IP. Robby Soebiakto YB1BG meyakinkan Onno W. Purbo YC1DAV/VE3 bahwa masa depan teknologi jaringan komputer akan berbasis pada protokol TCP/IP.
Robby Soebiakto (YB1BG) menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000 AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YC0MLC). Koordinasi dan aktifitas-nya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi melalui mailing list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
Di tahun 1986-1987 awal perkembangan jaringan paket radio
di Indonesia, Robby Soebiakto (YB1BG) merupakan pionir dikalangan
pelaku amatir radio Indonesia yang mengkaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengkaitkan banyak "server" BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.
Di awal tahun 1990 komunikasi antara Onno W. Purbo
(YC1DAV/VE3) yang waktu itu berada di Kanada dengan panggilan
YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan amatir radio di Indonesia dilakukan
melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan PC/XT dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan amatir radio.
Robby Soebiakto YB1BG berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui satelit-satelit OSCAR milik amatir radio
kemudian melakukan komunikasi lebih lanjut yang lebih cepat antara
Indonesia-Kanada. Pengetahuan secara perlahan ditransfer dan berkembang
melalui jaringan amatir radio ini.
Tahun 1992-1993, Muhammad Ihsan masih staff peneliti di LAPAN Ranca Bungur tidak jauh dari Bogor yang di awal tahun 1990-an di dukung oleh pimpinannya Ibu Adrianti dalam kerjasama dengan DLR (NASA-nya Jerman) mencoba mengembangkan jaringan komputer menggunakan teknologi packet radio pada band 70cm & 2m.
Jaringan LAPAN dikenal sebagai JASIPAKTA dengan dukungan DLR Jerman. Protokol TCP/IP di operasikan di atas protokol AX.25 pada infrastruktur packet radio. Muhammad Ihsan mengoperasikan relay penghubung antara ITB di Bandung dengan gateway Internet yang ada di BPPT di tahun 1993-1998.
Firman Siregar merupakan salah seorang motor di BPPT yang mengoperasikan gateway radio paket bekerja pada band 70cm di tahun 1993-1998-an. PC 386 sederhana menjalankan program NOS di atas sistem operasi DOS digunakan sebagai gateway packet radio TCP/IP. IPTEKNET masih berada di tahapan sangat awal perkembangannya saluran komunikasi ke internet masih menggunakan protokol X.25 melalui jaringan Sistem Komunikasi Data Paket (SKDP) terkait pada gateway di DLR Jerman.
Gateway Internet ITB yang pertama menggunakan 286
Putu
sebuah nama yang melekat dengan perkembangan PUSDATA DEPRIN waktu masa
kepemimpinan Bapak Menteri Perindustrian Tungki Ariwibowo menjalankan BBS pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS
Pak Putu sangat berjasa dalam membangun pengguna e-mail khususnya di
jakarta Pak Putu sangat beruntung mempunyai menteri Pak Tungki yang
"maniak" IT
dan yang mengesankan dari Pak Tungki beliau akan menjawab e-mail
sendiri. Barangkali Pak Tungki adalah menteri pertama Indonesia yang
menjawab e-mail sendiri.
Suryono Adisoemarta N5SNN sendiri ketika masih menempuh kuliah S2-nya di University of Texas di Austin, Texas, menyambungkan TCP/IP
Amatir Austin ke gateway Internet untuk pertama kalinya, di gedung
Chemical and Petroleum Engineering University of Texas, Amerika Serikat,
sehingga komunitas Amatir Radio TCP/IP Austin bisa tersambung dengan jaringan TCP/IP
seluruh dunia dan bahkan memungkinkan akses langsung ke internet dengan
mengunakan radio amatir (Lim, 2005). Pengetahuan inilah yang kemudian
Ia terapkan dalam pengembangan radio paket di ITB.
Berawal dari teknologi radio paket 1200bps, ITB kemudian berkembang di tahun 1995-an memperoleh sambungan leased line 14.4Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari IPTEKNET akses Internet tetap diberikan secara cuma-cuma kepada rekan-rekan yang lainnya khususnya di PaguyubanNet.
September 1996 merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena keterkaitan ITB dengan jaringan penelitian Asia Internet Interconnection Initiatives (AI3) sehingga memperoleh bandwidth 1.5Mbps ke Jepang yang terus ditambah dengan sambungan ke TelkomNet & IIX sebesar 2Mbps. ITB akhirnya menjadi salah satu bagian terpenting dalam jaringan pendidikan di Indonesia yang menamakan dirinya AI3 Indonesia yang mengkaitkan 25+ lembaga pendidikan di Indonesia di tahun 1997-1998-an.
Jaringan pendidikan ini bukan hanya monopoly ITB saja, jaringan pendidikan lain yang lebih besar lagi adalah jaringan SMK yang dibawahi DIKMENJUR
(dikmenjur@egroups.com). Di tahun 2006, praktis ada lebih dari 4000
sekolah di Indonesia yang tersambung ke Internet sebagian besar adalah SMK
Kecepatan akses internet
Kecepatan akses internet adalah kecepatan transfer data pada saat
melakukan akses melalui jalur internet. Terdapat dua macam kecepatan
akses internet, yaitu
downstream dan
upstream. Downstream
merupakan kecepatan pada saat kita mengambil data – data dari server
internet ke komputer kita. Misalnya, saat kita masuk ke search engine,
browsing, dan lain – lain. Adapun upstream adalah kecepatan transfer
data yaitu saat kita mengirimkan data dari komputer ke server. Baik
downstream maupun upstream memiliki satuan kecepatan transfer data yaitu
bps bit per sekon. Artinya, banyaknya bit data yang dipindahkan dari
satu komputer ke komputer lain tiap detiknya.
Kecepatan akses internet dihitung dari jumlah data yang dikirim dalam
satuan waktu. Jika kita mengirim 1kb file/detik, berarti kita telah
mengirim 1.000 byte, dengan 1 byte = 8 bit maka data yang dikirim sama
dengan 8.000 bit = 8 kbps kilo bit per sekon. Untuk satuan yang lebih
besar mengggunakan Mbps mega bit per sekon berarti 1000 kbps.
Ukuran kecepatan akses internet dinyatakan dengan byte per second disingkat Bps atau bit per second disingkat bps
1 Bps = 8 bps (bit per second)
Ukuran kecepatan yang lain :
1 KBps = 1000 Bps (Kilo Byte per second)
1 MBps = 1000 KBps (Mega Byte per second)
1 GBps = 1000 MBps (Giga Byte per second)
1 TBps = 1000 GBps (Tera Byte per second)
Besarnya kecepatan akses internet ditentukan oleh lebarnya band
width. kecepatan akses internet bisa diukur oleh suatu program software
aplikasi seperti speedtest.net
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet dipengaruhi oleh :
1. Faktor internal (faktor yang disebabkan dari dalam) :
a. Perangkat Keras (Hardware)
b. Perangkat Lunak (Software)
2. Faktor eksternal (faktor yang yang disebabkan dari luar)
a. Kepadatan lalu lintas jaringan
b. ISP
Pengertian Bandwidth
Bandwidth
adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal
dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth dapat diartikan
sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal
frekuensi rendah. frekuensi sinyal diukur dalam satuan Hertz. sinyal
suara tipikal mempunyai Bandwidth sekitar 3 kHz, analog TV broadcast
(TV) mempunyai Bandwidth sekitar 6 MHz. Bandwidth diartikan juga sebagai
takaran jarak frekuensi. Dalam bahasa mudahnya, adalah sebuah takaran
lalu lintas data yang masuk dan yang keluar. Dalam dunia hosting, kita
di berikan jatah Bandwidth setiap bulan tergantung seberapa dalam kita
merogoh kocek. Habisnya Bandwidth ditentukan seberapa banyak kita
mengupload atau mendownload. Makin banyak anda melakukan aktivitas
upload, ditambah makin banyaknya pengunjung yang mengakses, maka makin
berkurang jatah Bandwidth yang diberikan. Misalkan, www.namasitus.com
diberi jatah Bandwidth sebesar 1,5 Giga dalam sebulan. Dan sudah sejak
bulan Desember rasanya jatah Bandwidth yang diberikan kurang. Pada bulan
Desember, jatah Bandwidth habis sehari sebelum tahun baru. Dan
berturut-turut bulan Januari, Februari, Maret dan April habis dalam 3
minggu. Otomatis, dalam seminggu terakhir didats.net tidak bisa diakses.
Macam-macam Paket Bandwidth yang kita sering dengar.
TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan
atau bagaimana sebuah jaringan didesain. Pola ini sangat erat
kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan.
Topologi yang ada sangatlah tergantung dengan letak geofrapis dari
masing-masing terminal, kualitas kontrol yang dibutuhkan dalam
komunikasi ataupun penyampaian pesan, serta kecepatan dari pengiriman
data. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik
(physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik
dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu
media diakses oleh host.
Adapun topologi fisik yang umum digunakan dalam membangun sebuah jaringan adalah :
Point to Point (Titik ke-Titik).
Jaringan kerja titik ketitik merupakan jaringan kerja yang paling
sederhana tetapi dapat digunakan secara luas. Begitu sederhananya
jaringan ini, sehingga seringkali tidak dianggap sebagai suatu jaringan
tetapi hanya merupakan komunikasi biasa. Dalam hal ini, kedua simpul
mempunyai kedudukan yang setingkat, sehingga simpul manapun dapat
memulai dan mengendalikan hubungan dalam jaringan tersebut. Data dikirim
dari satu simpul langsung kesimpul lainnya sebagai penerima, misalnya
antara terminal dengan CPU.
Star Network (Jaringan Bintang).
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan
kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu
titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber
daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin
menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat
mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model
jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan
oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang
yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini,
maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol
dan dikoordinasikan dengan baik. Disamping itu, dunia pendidikan juga
banyak memanfaatkan jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan anak
didik mereka.
Kelebihan
· Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
· Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh jaringan akan terhenti.
Penanganan
· Perlunya disiapkan node tengah cadangan.
Gambar 3.1 Topologi jaringan bintang
Ring Networks (Jaringan Cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu
dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya
sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak
sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai
tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa
simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data,
jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian,
data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan
yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah.
Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan
yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan
kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya
bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative
lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal
ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer
yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu
membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping
itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat
(decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas
tertentu.
Gambar 8.2 Topologi jaringan cincin
Tree Network (Jaringan Pohon)
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat
atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain
yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul
pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan
node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus
melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan
jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu
kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan
dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta
pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun
kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak
berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga
menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi
lambat
Gambar 8.3 Topologi jaringan pohon
Bus Network
Konfigurasi lainnya dikenal dengan istilah bus-network, yang cocok
digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer (setiap
simpul) akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui sebuah
interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer
ataupun peralatan lainnya yang terdapat didalam network, dengan kata
lain, semua simpul mempunyai kedudukan yang sama. Dalam hal ini,
jaringan tidak tergantung kepada komputer yang ada dipusat, sehingga
bila salah satu peralatan atau salah satu simpul mengalami kerusakan,
sistem tetap dapat beroperasi. Setiap simpul yang ada memiliki address
atau alam sendiri. Sehingga untuk meng-access data dari salah satu
simpul, user atau pemakai cukup menyebutkan alamat dari simpul yang
dimaksud. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau
penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa
mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila
terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan
akan mengalami gangguan.
Gambar 8.4 Topologi jaringan bus
Plex Network (Jaringan Kombinasi)
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul
mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya
terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang
lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan
bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang
untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.
Gambar 8.5 Topologi jaringan kombinasi
Topologi Logik pada umumnya terbagi mejadi dua tipe, yaitu :
a. Topologi Broadcast
Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
b. Topologi Token Passing
Mengatur pengiriman data pada host melalui media dengan menggunakan
token yang secara teratur berputar pada seluruh host. Host hanya dapat
mengirimkan data hanya jika host tersebut memiliki token. Dengan token
ini, collision dapat dicegah.
Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah sebagai berikut :
· Biaya
Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
· Kecepatan
Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
· Lingkungan
Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang
berpengaruh pada jenis perangkat keras yang digunakan.
· Ukuran
Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
· Konektivitas
Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.